Ketix.id – MAKASSAR, 13 Oktober 2023 – PSM Makassar, juara bertahan Liga 1, harus menghadapi goncangan berat dengan keputusan manajemen untuk memecat salah satu pemain kuncinya, Wiljan Pluim. Pluim, yang telah menjadi andalan PSM selama bertahun-tahun, dianggap sudah tua dan melambat oleh manajemen, mengakibatkan gelombang kekecewaan dan protes dari para penggemar setia klub ini.
Pemecatan Pluim, yang membawa PSM mengakhiri puasa trofi Liga 1 musim lalu, mengejutkan banyak pihak. Meskipun ada argumen bahwa usia pemain tersebut mungkin mempengaruhi performanya, banyak penggemar merasa bahwa Pluim masih memiliki banyak kontribusi yang dapat diberikan kepada tim.
Keputusan manajemen memunculkan kecaman dari para pecinta sepak bola Makassar, yang merasa bahwa Pluim layak mendapat penghormatan lebih atas kontribusinya dalam membawa PSM mencapai kesuksesan.
Suara-suara protes menggema di media sosial dan forum diskusi sepak bola, dengan banyak penggemar yang mengungkapkan ketidaksenangan mereka terhadap pemecatan Pluim.
Namun, sementara para fans mencurahkan kekecewaan mereka, manajemen PSM sudah berada di langkah selanjutnya. Klub ini sekarang menghadapi tugas penting dalam mencari pengganti sepadan untuk menggantikan peran vital yang ditinggalkan oleh Pluim. Beberapa nama telah mencuat sebagai kandidat potensial, termasuk Ze Valente dari Persebaya Surabaya, Messidoro dari Persis Solo, dan Hugo Gomes dos Santos Silva dari Madura United.
Mantan asisten pelatih PSM Makassar, Imran Amirullah, memberikan pandangan tentang calon pengganti Pluim. Menurutnya, Ze Valente, Messidoro, dan Hugo Gomes dos Santos Silva adalah pemain yang memiliki tipikal permainan yang hampir mirip dengan Pluim. Mereka dianggap bagus dalam mengatur ritme permainan dan memiliki akurasi umpan yang baik.
Selain itu, ketiga pemain ini juga diakui karena kemampuan mereka dalam mengkonversi peluang menjadi gol, suatu aspek yang dianggap penting mengingat lini depan PSM masih mengalami kesulitan mencetak gol.
Imran Amirullah, yang memiliki pengalaman dalam melatih tim ini, menegaskan bahwa PSM harus segera menemukan pengganti Pluim yang tepat untuk memastikan bahwa tim tetap kompetitif dan mampu mempertahankan performa impresif mereka di pentas Liga 1.
Dia menyatakan bahwa proses pencarian pengganti harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati untuk memastikan bahwa pemain yang dipilih benar-benar dapat memenuhi harapan dan tuntutan permainan klub.
Para penggemar PSM, meskipun kecewa dengan keputusan pemecatan Pluim, juga berharap bahwa manajemen akan menjalankan proses seleksi dengan penuh kebijaksanaan.
Mereka berharap agar keputusan manajemen mengenai pengganti Pluim akan memberikan hasil positif dan membawa kesegaran baru bagi tim, memungkinkan mereka untuk terus bersaing di puncak klasemen dan meraih kesuksesan di kompetisi domestik.
Dalam situasi ini, kepercayaan dan dukungan dari para fans diharapkan akan menjadi pendorong tambahan bagi PSM Makassar dalam menavigasi tantangan ini dan mempertahankan statusnya sebagai salah satu kekuatan dominan dalam sepak bola Indonesia.
PSM berharap dapat menyelesaikan pencarian pengganti Pluim sebelum putaran kedua Liga 1 dimulai, agar tim dapat bersiap secara optimal untuk menghadapi persaingan sengit di panggung Liga 1.
